Caterpillar bukanlah perusahaan pertama yang dicoret KLP. Sejak 2021, KLP mencoret 16 perusahaan Israel, Eropa, dan AS dari portofolio investasi terkait pendudukan ilegal Israel di Tepi Barat.
Berdasarkan situs resmi KLP, Dana Pensiun tersebut mengelola dana warga Norwegia dengan total dana kelolaan (asset under management atau AUM) mencapai USD135 miliar atau setara Rp2.160 triliun. Sekitar 30 persen investasi dialokasikan ke saham, 14 persen properti, dan 12 persen ke obligasi jangka pendek.
(RFI)