Padahal, di periode yang sama tahun lalu, laba bersih yang dibukukan BABP hanya sebesar Rp4,78 miliar.
Di samping itu, pertumbuhan pendapatan bunga bersih BABP juga melesat hingga 15,28 persen di kuartal I-2022. Adapun pendapatan bunga bersih yang diperoleh BABP tumbuh dari Rp465,86 miliar pada kuartal II 2021 menjadi Rp537,02 miliar pada kuartal II2022.
Terakhir, terdapat dua emiten milik MNC Group lainnya yang sahamnya terkerek di penutupan Selasa (30/8). Kedua emiten tersebut yaitu PT. Global Mediacom Tbk (BMTR) dan PT. MNC Land Tbk (KPIG).
Data BEI per Selasa (30/8) menyebutkan, baik BMTR dan KPIG mencatatkan kenaikan harga saham masing-masing sebesar 1,68 persen dan 1,14 persen.
Adapun saham BMTR naik hingga 6 poin menjadi Rp364/saham. Sedangkan saham KPIG juga melesat menjadi Rp89/saham pada penutupan sore ini.
KPIG merupakan perusahaan yang bergerak di bidang persewaan ruang perkantoran dan pengembangan proyek gedung perkantoran.
Dalam laporan keuangan emiten disebutkan, pendapatan bersih yang diperoleh perusahaan di triwulan I-2022 mencapai Rp194,34 miliar. Realisasi tersebut meningkat 24,85 persen dibandingkan periode yang sama 2021 sebanyak Rp155,65 miliar.
Sementara laba bersihnya di periode ini mencapai Rp123,04 miliar yang meningkat signifikan setelah membalik rugi bersih sebesar Rp28,13 miliar di triwulan I-2021.
Sedangkan perusahaan MNC Group yang bergerak di sektor investasi yakni BMTR juga mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 83,69 persen menjadi Rp326,75 miliar di triwulan I-2022. Sebelumnya, emiten ini membukukan laba bersih sebesar Rp177,88 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Pendapatan bersih emiten ini juga ikut naik 3,74 persen secara yoy. Adapun berdasarkan laporan keuangannya di triwulan I-2022, pendapatan bersih emiten ini tumbuh menjadi Rp3,40 triliun.
Periset: Melati Kristina
(ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.