Hingga kuartal III-2024, Indosat membukukan laba bersih Rp3,88 triliun. Capaian tersebut tumbuh 39,1 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023 sebesar Rp2,78 triliun.
Sementara pendapatan emiten telekomunikasi itu mencapai Rp41,8 triliun, naik 11,6 persen secara tahunan. EBITDA juga tumbuh 15 persen menjadi Rp20 triliun.
Vikram mengatakan, bisnis seluler masih menjadi sumber utama pendapatan Indosat dengan porsi 84 persen. Namun, segmen MIDI mulai naik menjadi 14,1 persen dan menggeser segmen Fixed Telecommunications.
Menurut dia, adanya pergeseran ke arah penyediaan solusi berbasis AI dan digital menjadi kontribusi MIDI terhadap pendapatan Indosat meningkat.
"Hasil ini mencerminkan upaya kami dalam menonjolkan keunggulan operasional, alokasi modal yang strategis, dan memanfaatkan transformasi berbasis-AI," ujarnya.
(Rahmat Fiansyah)