Secara rinci, pendapatan sewa perseroan tercatat sebesar Rp452,27 miliar, pendapatan hotel sebesar Rp358,38 miliar, pendapatan service charges sebesar Rp152,45 miliar, pendapatan promosi sebesar Rp29,24 miliar, dan pendapatan parkir sebesar Rp21 miliar.
Pada pos pengeluaran, beban pokok pendapatan PLIN tercatat naik menjadi Rp327,01 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp285,40 miliar. Adapun, beban umum dan administrasi juga naik menjadi Rp222,29 miliar dari sebelumnya sebesar Rp194,69 miliar.
Sementara mengintip kinerja saham PLIN pada perdagangan Jumat (24/1) pekan lalu ditutup di zona hijau dengan penguatan 0,80 persen di level Rp2.510. Sedangkan dalam tiga bulan terakhir, harga saham PLIN tercatat turun 5,28 persen.
Grand Hyatt Jakarta Dikabarkan Dijual
Sekadar informasi, Corporate Secretary PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN), Umbas Rombe membantah dengan tegas penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta.
"Sehubungan dengan konten mengenai penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta milik PT Plaza Indonesia Realty Tbk yang beredar di media sosial, kami menyatakan bahwa informasi terkait dengan penjualan Hotel Grand Hyatt Jakarta tersebut tidak benar dan menyesatkan, serta mencemarkan nama baik PT Plaza Indonesia Realty Tbk selaku pemilik sah atas Hotel Grand Hyatt Jakarta," kata Umbas dalam unggahannya di Instagram resmi @plazaindonesia, Jakarta, Rabu (29/1/2025).