Menurutnya, aksi buyback tidak hanya berdampak pada stabilitas harga saham, tetapi juga mengirimkan sinyal positif bahwa manajemen bank-bank Himbara memiliki keyakinan kuat terhadap fundamental dan prospek bisnis mereka.
Dengan demikian, langkah tersebut menjadi bagian dari strategi memperkuat kredibilitas korporasi di tengah gejolak pasar.
Misbakhun menegaskan, peran Himbara dalam sistem ekonomi nasional sangat vital. Selain menyalurkan pembiayaan dan memperluas akses keuangan bagi masyarakat, bank-bank tersebut juga menjadi ujung tombak dalam menjalankan berbagai program strategis pemerintah.
“Bank Himbara adalah tangan kanan negara dalam mendorong perekonomian dan merealisasikan amanat konstitusi untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.