IDXChannel - Nilai mata uang rupiah pada perdagangan hari ini menguat terhadap dolar Amerika Serikat (USD). Hal ini diperkirakan akibat terdorong data pertumbuhan AS kuartal IV-2021 yang tumbuh 6,9 persen.
Berdasarkan pantauan di pasar spot Bloomberg hingga pukul 09:16 WIB, rupiah naik 18 poin atau 0,13 persen di harga Rp14.370 per 1 dolar AS.
Pasar uang di kawasan Asia Pasifik bergerak variatif atas Dolar, seperti Yuan China naik 0,03 persen di 6,3663, Yen Jepang koreksi -0,08 persen di 115,43, dan Baht Thailand naik 0,08 persen di 32,275. Dolar Hong Kong terpuruk -0,01 persen di 7,7905, dan Dolar Australia menanjak 0,11 persen di 0,7038.
Adapun Won Korea Selatan anjlok -0,13 persen di 1.205,14, Ringgit Malaysia tertekan -0,10 persen di 4,1990, dan Dolar Singapura tergelincir -0,05 persen di 1,3533. Peso Filipina turun -0,09 persen di 51,285, dan Dolar Taiwan jatuh -0,05 persen di 27,819.
Indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap sekeranjang mata uang pagi ini tertekan -0,05 persen menjadi 97,20. Kendati koreksi, dolar masih berada dalam minggu terbaiknya selama tujuh bulan terakhir menyusul ekspektasi pasar atas kenaikan suku bunga AS yang agresif dalam setahun ini.