Baca Juga:
Selain itu, lanjutnya, pertumbuhan ekonomi indonesia juga akan tetap ditopang oleh kuatnya ekonomi domestik. Dengan pertumbuhan ekonomi diperkirakan 5,2 persen tahun 2023, akan memicu daya beli (konsumsi) masyarakat.
"Dengan naiknya daya beli masyarakat yang merupakan tulang punggung pertumbuhan ekonomi akan terjaga. Sehingga 2023 optimistis apakah pertumbuhan ekonomi atau inflasi rendah atau nilai tukar rupiah akan menguat. Dan ini yang akan ditunggu oleh pelaku pasar," pungkas Ibrahim.
Baca Juga:
Di samping itu, ia memprediksi, untuk perdagangan besok, Kamis (15/12/2022) mata uang rupiah dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat di rentang Rp15.560 - Rp15.650.
(DES)