sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ekspor Nikel Dilarang, Bos NICL Yakin Bisnis Pertambangan Lebih Menarik 

Market news editor Anggie Ariesta
09/07/2021 12:57 WIB
Dirut PAM Mineral (NICL), Ruddy Tjanaka menjelaskan bahwa potensi pengembangan bisnis mereka sejalan dengan pemerintah yang melarang ekspor nikel. 
NICL
NICL

PAM Mineral sendiri sudah secara terus menerus selama 15 tahun berada di Industri nikel mulai dari marketing hingga trading. 

Ruddy menambahkan, industri nikel sangat erat dengan keputusan pemerintah, jadi PAM Mineral berusaha terus mengikuti sebaik mungkin. 

“Terutama sekarang pemerintah sudah mencanangkan adanya industri baja nasional dan industri baterai nasional makanya kita lebih semangat lagi untuk maju dan berperan di dalamnya,” tegas Ruddy. 

Ruddy kemudian mengatakan bahwa hal tersebut membuat larangan ekspor menguntungkan mereka. 

“Pada awalnya, pada saat pabrik belum ada, industri pertambangan ini memang cukup menderita, tapi pada saat industri mulai ada dengan kebutuhan pasokan bijih nikel dan juga ekspansi-ekspansi yang dilakukan oleh smelter, lambat laun industri pertambangan ini menjadi menarik terutama seperti saat ini,” tutur Ruddy. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement