Sementara, dalam kesempatan yang sama, Senior Vice President Envision Hu Yingchun, mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga bisa bekerjasama dalam mengembangkan teknologi mutakhir pada industri energi hijau di Indonesia.
"Membangun fasilitas energi hijau bukan hanya memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian, melainkan juga untuk membangun masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi generasi berikutnya," ujar Hu.
Menurut Hu, proyek ini nantinya bakal menggunakan teknologi turbin pintar (smart turbine technology) milik Envision untuk meningkatkan efisiensi turbin angin dan masa pakai yang lebih lama pada pembangkit listrik tenaga hibrida.
Lebih lanjut, Roy juga menyatakan bahwa kedua perusahaan juga berencana mengeksplorasi potensi pengembangan kawasan industri hijau seluas 1.000 Ha di Indonesia.
"Selain itu, kolaborasi ini juga akan menginisiasi pengembangan rantai pasok pengolahan nikel untuk mendukung industri baterai kendaraan listrik, baik untuk pasar domestik maupun ekspor," ujar Hu.
(taufan sukma)