"Langkah ini menjadi bagian dari strategi berkelanjutan Petrosea untuk memperluas jangkauan bisnis di tingkat global sekaligus memperkuat posisi Perusahaan sebagai penyedia solusi terintegrasi di industri pertambangan dan energi," tuturnya.
Hingga Juni 2025, jumlah karyawan Petrosea mencapai 9.369 orang, meningkat lebih dari 37 persen dibandingkan 6.800 karyawan pada 2024, yang sebelumnya juga tumbuh 26 persen dari 5.388 karyawan pada 2023. Peningkatan berkelanjutan ini mencerminkan pertumbuhan bisnis yang kuat seiring dengan strategi diversifikasi dan ekspansi usaha yang dijalankan perseroan.
Untuk memperkuat SDM, Petrosea menggelar Graduate Development Program (GDP), suatu inisiatif dalam mengembangkan talenta muda berpotensi tinggi melalui kombinasi pelatihan teknis, pengembangan soft skills, serta praktik kerja langsung di lapangan. Peserta GDP merupakan lulusan terbaik dari berbagai universitas ternama dan dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan untuk mendukung kesiapan berkarier di industri energi dan pertambangan.
Dalam program ini, Petrosea tidak hanya membuka kesempatan kerja baru, tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan keterampilan dan daya saing masyarakat lokal. Tujuannya mendukung pembangunan sosial ekonomi masyarakat sekitar area, guna memastikan bahwa setiap kegiatan perusahaan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.
“Para peserta GDP diharapkan dapat berkontribusi secara efektif dalam mendukung pengembangan bisnis Petrosea di berbagai lini usaha, yang meliputi jasa pertambangan, EPC, EPCI migas lepas pantai, serta layanan logistik & pendukung," ujarnya.