Pasca akuisisi, GDK telah melakukan konsolidasi secara internal dengan melakukan beberapa perbaikan dan penguatan dimana pelaksanaan RUPSLB hari ini merupakan bagian tahap akhir dari proses konsolidasi berupa penguatan dan menjadi tahap awal dimulainya proses Turn Arround Story untuk memperbesar kontribusinya dan memperluas bisnisnya di sektor infrastruktur.
Direktur Utama PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. Budi Susilo, mengungkapkan Fokus DGIK setelah konsolidasi internal ini adalah produktivitas, efisiensi dan Good Corporate Governance (pengawasan yg ketat) dalam menjalankan bisnis oleh sebab itu pihakanya sangat bersungguh-sungguh.
"Pada RUPSLB ini, DGIK juga mendapatkan kehormatan dengan bergabungnya wajah wajah baru sebagai Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dengan reputasi dan integritas yang teruji," beber dia.
Budi juga menambahkan, Perseroan akan memasuki babak baru berupa enlarge bisnis di sektor infratsruktur tanah air. Sebagai perusahaan konstruksi nasional DGIK memiliki historis yang panjang, dan dengan masuknya GDK sebagai pengendali serta penguatan di pengurus perseroan akan menjadi modal yang kuat untuk tumbuh.
“Tahun ini, dalam 3 kuartal berturut-turut kami telah mencatatkan hasil positif, kami optimis tahun ini sudah membukukan profit meskipun tidak besar. Hasil positif dari performa tersebut ditambah dengan masuknya GDK sebagai pemegang saham pengendali perseroan dan profil susunan pengurus yang dimiliki perseroan saat ini, kami optimis untuk pertumbuhan ke depan”, ungkap Budi.