“Penurunan laba pada kuartal III-2025 dibandingkan kuartal III-2024, merupakan konsekuensi dari strategi ekspansi perusahaan melalui peningkatan aset produktif yang diharapkan meningkatkan kapasitas dan efisiensi di masa mendatang,” katanya, Jumat (31/10/2025).
Dari sisi neraca keuangan, total aset per 30 September 2025 tercatat USD324 juta, naik 6,9 persen secara tahunan. Sementara itu, total liabilitas juga meningkat 12 persen menjadi USD147,2 juta.
Tirta menilai, kenaikan aset dan liabilitas tersebut berdampak pada laba. Namun, kondisi ini mencerminkan upaya penguatan struktur keuangan demi mendukung pertumbuhan berkelanjutan.
Sepanjang 2025, HUMI menargetkan pembelian 10 kapal di mana hingga 30 September 2025 telah mengakuisisi enam kapal, yaitu Mac Singapore, Marlin 88, Trans Pacific 201, 2 kapal Self Propelled Hopper Barge (SPHB), Jeneponto 01 dengan anggaran 56 persen dari pagu.
Tirta mengatakan, pembelian armada ini ditujukan demi peningkatan kapasitas di segmen oil tanker dan marine support. Perseroan berkomitmen terus melanjutkan pemenuhan target akuisisi armada hingga akhir 2025.