Dia mengatakan, perluasan bisnis ini merupakan upaya perseroan menciptakan ekosistem motor listrik sekaligus mempercepat adopsi kendaraan listrik yang ramah lingkungan.
"Kerja sama ini diharapkan berdampak positif terhadap pendapatan berulang dan efisiensi pemanfaatan aset secara jangka panjang," ujarnya.
Proyek ini akan dilaksanakan pada Mei 2025 dengan tahap pertama sebanyak 1.500 unit sepeda motor akan beroperasi. Seluruh operasi ditargetkan berjalan pada 20 Juni 2025.
(Rahmat Fiansyah)