sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gurita Bisnis Anthoni Salim Menjulur dari RI hingga Filipina

Market news editor Maulina Ulfa
10/07/2024 17:22 WIB
Anthoni Salim, putra dari mendiang Sudono Salim, merupakan pemilik kerajaan bisnis sejumlah emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Gurita Bisnis Anthoni Salim Menjulur dari RI hingga Filipina. (Foto: Anthoni Salim)
Gurita Bisnis Anthoni Salim Menjulur dari RI hingga Filipina. (Foto: Anthoni Salim)

Kinerja Emiten Salim di Paruh Pertama 2024

Sejumlah emiten terafiliasi Anthoni Salim di Tanah Air bekerja moncer. Data per 10 Juli 2024 di sesi penutupan pasar, AMMN menjadi saham Salim yang berkinerja paling tinggi dengan kenaikan year to date (YTD) 73,28 persen di level Rp11.350 per saham. (Lihat grafik di bawah ini.)

Di urutan kedua perusahaan kabel listrik terafiliasi Salim JECC telah terbang 27,57 persen secara YTD. Adalah PT Indolife Pensiontama yang merupakan pemegang saham JECC sebesar 17,58 persen per 30 Juni 2024. PT Indolife Pensiontama adalah anak usaha yang bergerak di bidang dana pensiun milik Salim.

Selama ini AMMN lebih erat dikaitkan sebagai emiten Grup Medco milik Keluarga Panigoro.

Namun, ada Agoes Projosasmito, eks bankir yang dekat dengan banyak pengusaha, termasuk Anthoni Salim yang menjadi pengendali AMMN. Agoes Projo diketahui dekat dengan Salim, khusus setelah pensiun dari karier di industri keuangan dan fokus ke sektor padar modal, bisnis pertambangan.

Kepemilikan saham tidak langsung Agus di AMMN mencapai 15,45 persen di posisi ketiga lewat perusahaan AP Investment per 31 Mei 2024. Grup Salim sendiri menjadi penguasa di AMNN melalui PT Sumber Gemilang Persada (SGP) yang menjadi pemegang saham terbesar mencapai 32,2 persen. Di posisi kedua, baru MEDC menguasai saham AMMN dengan presentase 20,92 persen pada periode yang sama.

Anthoni Salim juga dikenal memiliki pengaruh pada MEDC melalui Diamond Bridge Pte. Ltd. yang disebut terafiliasi dengan Grup Salim dan merupakan pemegang saham terbesar kedua MEDC sebanyak 21,46 persen per 30 Juni 2024.

Tak berhenti di sini, cengkraman Grup Salim pada AMMN lewat PT Pesona Sukses Cemerlang (PSC) yang dimiliki oleh bos emiten pengelola KFC di Indonesia FAST) dan Edie Herjadi yang disebut memiliki relasi dengan Grup Salim. Jumlah saham yang digenggam di AMMN sebesar 6,52 persen.

Sebagai informasi FAST juga ikut dimiliki Grup Salim, dengan Anthoni menjadi sebagai komisaris utama perusahaan. (ADF)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement