Harga batubara berjangka Newcastle mendekati level terendah dalam tiga tahun terakhir yaitu USD118 per ton, terendah sejak Mei 2021. Kelebihan pasokan di pasar China diduga menjadi penyebab penurunan harga batu bara saat ini.
Melansir riset Ciptadana Sekuritas, Harga batu bara termal telah mengecewakan investor sepanjang tahun 2023 karena terus turun.
Koreksi harga sepanjang 2023 disebabkan oleh peningkatan pasokan batu bara dari negara-negara produsen utama seperti india, China dan India yang melebihi permintaan yang kuat dari China.
Pasar batu bara juga sudah diprediksi akan mengalami surplus pada tahun 2023 dan 2024
China diperkirakan akan meningkatkan pasokan batu baranya sekitar 4 persen dan 3 persen lagi pada FY23-24F, sehingga mencapai volume masing-masing sekitar 3,8 miliar ton dan 3,9 miliar ton.