Konsumsi oleokimia naik menjadi 190 ribu ton di bulan September dari 183 ribu ton di bulan Agustus. Total ekspor di bulan September mengalami kenaikan sebesar 29,9 persen menjadi 2.693 ribu ton dari 2.073 ribu ton di bulan Agustus.
Kenaikan terbesar terjadi pada ekspor olahan CPO dari 1.245 ribu ton pada bulan Agustus menjadi 1.968 ribu ton di bulan September.
Ekspor olahan PKO juga mengalami kenaikan dari 78 ribu ton di bulan Agustus menjadi 130 ribu ton di bulan September sedangkan ekspor oleokimia mengalami penurunan dari 416 ribu ton di bulan Agustus menjadi 333 ribu ton di bulan September.
Penurunan ekspor terbesar terjadi untuk tujuan China dari 920 ribu ton di bulan Agustus menjadi 781 ribu ton di bulan September. Sedangkan untuk tujuan India dari 744 ribu ton di bulan Agustus menjadi 352 ribu ton di bulan September.
GAPKI juga mencatat, stok minyak sawit awal September mencapai 3.238 ribu ton, produksi 4.537 ribu ton, konsumsi 1.979 ribu ton dan ekspor 2.693 ribu ton. Maka, tercatat stok akhir September adalah 3.103 ribu ton, lebih rendah dari stok akhir Agustus sebesar 3.238 ribu ton. (ADF)