IDXChannel - Harga emas bertahan di atas USD3.000 per troy ons selama dua hari berturut-turut pada Senin (17/3/2025), didukung pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) dan berlanjutnya aksi beli aset aman.
Berdasarkan data pasar, harga emas spot (XAU/USD) naik 0,54 persen ke USD3.001,13 per troy ons pada, setelah mencetak rekor tertinggi (ATH) USD3.004,86 pada Jumat (14/3) pekan lalu.
Dalam setahun terakhir, harga logam mulia ini telah melonjak 37 persen, ditopang oleh suku bunga yang menurun serta permintaan aset aman di tengah ketidakpastian akibat konflik di Timur Tengah dan ketegangan perdagangan yang terus berlanjut di bawah Presiden AS Donald Trump.
“Keprihatinan terhadap pertumbuhan, inflasi yang masih tinggi, ditambah dengan ketidakpastian ekonomi global dan geopolitik serta isu utang fiskal terus menopang harga emas,” kata Saxo Bank, dikutip MT Newswires.
Kenaikan harga emas juga terjadi meskipun laporan Commitment of Traders dari CFTC pada Jumat lalu menunjukkan penurunan posisi kontrak emas yang dipegang oleh manajer investasi.