IDXChannel – Harga emas dunia turun tajam pada Rabu (18/12/2024) setelah Federal Reserve (The Fed) kembali memangkas suku bunga acuan sebesar 0,25 persen untuk ketiga kalinya, membawa suku bunga utama Amerika Serikat (AS) ke kisaran 4,25–4,5 persen.
Meski begitu, bank sentral AS tersebut mengisyaratkan pemangkasan terbatas ke depan, dengan proyeksi hanya dua kali pemotongan suku bunga pada 2025 di tengah pertumbuhan ekonomi (PDB) yang solid dan inflasi yang masih tinggi.
Menurut data pasar, emas spot (XAU/USD) merosot 2,30 persen ke level USD2.585,61 per troy ons.
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) menurunkan suku bunga utama AS sebesar 0,25 persen seperti yang sudah banyak diperkirakan.
Namun, langkah tersebut disebut sebagai "pemangkasan suku bunga dengan nada hawkish." The Fed menegaskan kembali bahwa prospek ekonomi tetap tidak pasti dan risiko terhadap mandat ganda bank sentral terus meningkat.