Emas sempat mencetak rekor tertinggi pada 22 April lalu di USD3.500,05 per ons troy.
Investor juga menanti data belanja konsumsi pribadi (Personal Consumption Expenditures/PCE) dari AS yang akan dirilis akhir pekan ini.
Pekan lalu, Federal Reserve (The Fed) AS mempertahankan suku bunga acuan di kisaran 4,25 persen–4,50 persen, dengan sejumlah pejabat mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga di 2025.
Emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil cenderung menguat ketika suku bunga rendah. (Aldo Fernando)