Hal tersebut karena tindakan pembelian atau penjualan besar dapat memanipulasi harga lebih mudah dalam pasar yang kurang likuid.
Per 31 Desember 2023, total pemegang saham DSSA hanya 800 orang, dengan total kepemilikan masyarakat non warkat 15,31 persen.
Berkat fluktuasi yang tajam, DSSA masuk dalam radar pantauan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (16/1).
DSSA masuk radar BEI akibat terjadi peningkatan harga saham diluar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham DSSA yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A.