Selain itu, penting menentukan jangka waktu investasi. Jika Anda pemula, sebaiknya berinvestasi jangka panjang pada saham-saham berkapitalisasi besar (big cap) yang kinerjanya sudah cukup stabil.
- Hindari Beli ‘Kucing dalam Karung’
Investasi bukan spekulasi, sehingga sebainya hindari tebak-tebak buah manggis. Seperti membangun bisnis, investasi saham wajib melakukan riset untuk melihat potensi bisnisnya di masa depan.
Kinerja suatu perusahaan di masa depan biasanya tercermin dari pergerakan sahamnya. Semakin percaya diri investor akan suatu saham, harga sahamnya biasanya cenderung naik.
Jangan membeli saham hanya karena ikut-ikutan. Pelajari sepak terjang perusahaan dan kinerja keuangannya selama beberapa tahun terakhir. Penting untuk mengetahui fundamental saham dan kinerja keuangannya.
Lebih baik membeli saham perusahaan yang sehat dengan nilai ekuitas lebih banyak daripada nilai utang. (ADF)