Perihal penggunaan dana IPO, sebesar 95% akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja, dengan rincian sekitar 83% digunakan untuk pembayaran gaji pegawai tidak tetap, yang merupakan komponen harga pokok pendapatan perseroan atas kontrak kerja perseroan. Kemudian, sekitar 12% akan digunakan untuk pembelian peralatan penunjang.
Selanjutnya, sebesar 5% akan digunakan sebagai setoran modal pada anak perusahaan perseroan yaitu PT Hoffmen Parkindo, yang akan digunakan untuk modal kerja dengan rincian, sekitar 2% digunakan untuk pembayaran gaji pegawai tidak tetap, yang merupakan komponen harga pokok pendapatan PT Hoffmen Parkindo atas kontrak kerjanya, serta sekitar 3% akan digunakan untuk pembelian persediaan peralatan penunjang.
(SLF)