Pendanaan tersebut turut membantu kegiatan usaha yang kemudian berdampak terhadap pertumbuhan pendapatan, dengan kenaikan sebesar 82,7 persen pada tingkat konsolidasi, serta meningkatkan pendapatan anak usaha hingga 58,9 persen.
Corporate Secretary HRTA, Ong Deny, mengungkapkan bahwa peningkatan liabilitas pada semester pertama 2025 merupakan bagian dari strategi pendanaan yang terencana, yang perusahaan arahkan untuk memperkuat modal kerja serta mendorong ekspansi bisnis, khususnya di lini usaha gadai.
"Pendanaan ini memberikan dampak langsung terhadap pertumbuhan pendapatan perseroan dan anak usaha, sekaligus mempertegas kesiapan kami dalam menangkap peluang pasar yang terus berkembang," kata Ong Deny.
Dengan dukungan struktur keuangan yang solid, pencapaian kinerja yang melampaui target, serta komitmen terhadap tata kelola yang bertanggung jawab, Hartadinata Abadi juga terus memperkuat posisinya sebagai pemain utama di industri emas nasional.