"Sektor yang dapat Anda perhatikan adalah poultry, dan consumer goods," katanya.
Secara teknikal, pelemahan IHSG menguji support 7.180, di mana sebelumnya adalah resistance pada pembentukan demand zone.
"Selama batas 7.180 mampu dipertahankan maka arah pergerakan IHSG adalah potensi penguatan dengan target 7.254 dan all time high," katanya.
Sedangkan untuk sentimen, belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan saat ini.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 36,34 poin (+0.51%) menuju 7.222,38 pada perdagangan hari Rabu 23 Mei 2024.
Sebanyak 281 saham menguat, 267 saham menurun, dan 230 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai Rp10,22 triliun (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal:
CMRY, buy, support 4.850, resistance 5.325. Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20, pergerakan sedang konsolidasi.
JPFA, buy, support 1.400, resistance 1.525. Potensi rebound dengan terbentuknya pola hammer.
EMTK, sell on strength, support 412, resistance 474. Pergerakan membentuk pola rising wedge yang merupakan pola bearish, terkonfirmasi apabila harga menurun di bawah 412.
NISP, buy on weakness, support 1.230, resistance 1.315. Pergerakan harga membentuk demand zone pada area 1.230-1.315.
(YNA)