Deretan saham tersebut, diantaranya, adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Adaro Minerals Indonesia Tbk(ADMR).
Selain itu masih ada juga PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES).
Peluang IHSG untuk dapat melenggang ke zona hijau, menurut Rio, dipengaruhi oleh sejumlah sentimen positif yang tersedia di pasar.
Sentimen dari eksternal, misalnya, datang dari ketercapaian kesepakatan temporary government funding di Amerika Serikat (AS), yang mencegah terjadinya government shutdown di negara tersebut.
"Selain itu, kembalinya indeks manufaktur China (China NBS Manufacturing) ke atas 50 pada September 2023 lalu membangun ekspektasi terhadap pemulihan ekonomi di sana," ujar Rio, Senin (2/10/2023).