Michael mengingatkan bahwa sinyal rebound yang sempat ia sampaikan sebelumnya kini mulai terwujud. “Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, potensi IHSG untuk rebound ke 7.800–7.830 hari ini terjadi,” ujarnya.
Meski demikian, menurutnya ada level penting yang harus ditembus. “Penting untuk melewati 7.830 sebagai neckline atau resistance dari pola double top ini,” tambah Michael.
Sebelumnya, Michael menekankan pentingnya selektif bagi investor dalam menghadapi gejolak pasar akibat aksi demonstrasi pekan lalu. Ia menyoroti perbedaan dampak antar sektor.
“Investor perlu jeli melihat sektor-sektor saham yang tidak terdampak dari demo,” kata Michael, Senin (1/9/2025).
Menurut dia, sektor-sektor tertentu cenderung lebih tahan guncangan. “Biasanya nama-nama di sektor energi dan komoditas, untuk potensi yang paling bertahan,” kata dia.