Saham-saham yang menjadi laggards IHSG pada perdagangan hari sebelumnya adalah AMRT BYAN ICBP TPIA BRMS sedangkan saham-saham yang menjadi leaders adalah DCII BREN TLKM BMRI BBNI.
Secara analisis teknikal, pergerakan mixed IHSG pada perdagangan kemarin diperkirakan sebagai bentuk upaya mempertahankan IHSG di atas batas 6.500.
Walaupun ditutup dengan posisi menguat, nilai transaksi masih berada di area rata-rata Rp10 triliun, ini menunjukan tidak adanya kekuatan daya beli pelaku pasar pada perdagangan kemarin.
Candlestick IHSG membentuk inside bar, ini adalah pola yang belum menegaskan apakah akan terjadi pelemahan atau penguatan lanjutan.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
MDKA, buy, support 1.500, resistance 1.755.
Terbentuk pola hammer dengan volume perdagangan tinggi pada perdagangan kemarin, mengindikasikan rebound.