Di tengah kondisi saat ini, Chris menyebut empat saham pilihan untuk dicermati oleh investor yakni, PT Vale Indonesia Tbk (INCO), di mana ia merekomendasikan buy di rentang harga 5.000 - 5.700.
Kemudian, ia merekomendasikan buy pada PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) di rentang harga 2.960 - 3.200. Ia menilai ADRO sangat menarik karena harga batu bara yang masih tinggi dan akan segera dirilisnya laporan kinerja keuangan kuartal II yang diperkirakan membaik.
"Jika The Fed kembali menaikkan suku bunga dan rupiah melemah, maka emiten komoditas akan menjadi diuntungkan karena pendapatannya menggunakan dolar AS," kata dia.
Lalu, ia juga menyarankan buy pada PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) di rentang harga 1.320 - 1.540. Saham bank digital ini direkomendasikan karena diperkirakan akan memasuki jajaran indeks LQ45 dan akan menjadi sentimen positif dalam mengerek harga saham.
Terakhir, ia merekomendasikan buy pada saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) di rentang harga 1.120 - 1.240. Ia menyebut, TOWR merupakan salah satu saham infrastruktur digital yang mulai mengalami fase uptrend, terutama dengan adanya isu tender offer.
(FRI)