Investor asing mengeksekusi profit sebanyak Rp39,78 miliar di awal pembukaan.
Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp32,3 miliar, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) Rp722,7 juta, dan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) Rp436,8 juta.
Adapun penjualan asing di pasar reguler yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp45,6 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp10,5 miliar, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp6,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) menguat 15,53% di Rp119, PT MNC Investama Tbk (BHIT) melesat 5,00% di Rp63, dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) tumbuh 4,79% di Rp306.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) turun 6,81% di Rp3.560, PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO) merosot 6,54% di Rp100, dan PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) anjlok 6,31% di Rp104.
(NDA)