Hasil konsultasi akan diumumkan pada atau sebelum 30 Januari 2026, dengan implementasi dijadwalkan pada Mei 2026 bagi konstituen MSCI Investable Market Index (IMI).
Untuk emiten non-IMI, kebijakan baru akan mulai diterapkan secara bertahap hingga periode tersebut.
Dalam konsultasi tersebut, MSCI mengusulkan agar perhitungan free float ditentukan berdasarkan nilai terendah dari dua versi data, yaitu data kepemilikan yang dilaporkan emiten kepada otoritas, dan data dari Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Sedianya, data KSEI mencakup kepemilikan di bawah 5 persen dan mengklasifikasikan pemegang saham ke dalam kategori individu, korporasi, serta lainnya.
Stockbit Sekuritas menjelaskan, penggunaan data KSEI dapat memberikan gambaran lebih rinci terkait kepemilikan publik.