Penurunan bobot saham akibat revisi metodologi ini, kata Liza, berpotensi memicu penyesuaian portofolio dari investor asing yang mengikuti indeks MSCI.
Beberapa saham berkapitalisasi besar disebut berada dalam risiko penurunan bobot atau eksklusi, antara lain CUAN, ICBP, KLBF, dan INDF.
Liza juga menyoroti bahwa wacana ini muncul bertepatan dengan pembahasan di DPR mengenai peningkatan free float saham di Bursa Efek Indonesia. "Dengan timing yang terasa pas ini, somehow idea DPR jadi terdengar tepat," katanya.
(DESI ANGRIANI)