IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (19/8/2025) masih memiliki peluang untuk menguat usai libur panjang Hari Kemerdekaan. Namun, investor tetap diminta untuk mewaspadai koreksi jangka pendek.
Adapun indeks sempat mencapai angka tertinggi sepanjang masa di 8.017,07 menjelang akhir sesi I pada perdagangan Jumat pekan lalu. Namun, IHSG berbalik terkoreksi 0,41 persen ke 7.898 disertai dengan munculnya tekanan jual pada saat penutupan pasar.
"Kami perkirakan, posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 dari wave (3) pada label hitam. Hal tersebut berarti, masih terdapat ruang IHSG menguat menguji 8.025-8.102, namun demikian waspada akan adanya koreksi jangka pendek ke rentang 7.815-7.892," tulis Riset MNC Sekuritas, Selasa (19/8/2025).
Level support IHSG hari ini berada pada 7.800, 7.680 dan resistance: 8.008, 8.103.
Berikut, saham yang menarik dicermati secara teknikal.
BBNI - Buy on Weakness
BBNI terkoreksi 0,46 persen ke harga Rp4.370 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Posisi BBNI saat ini sedang diperkirakan berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [c].
Buy on Weakness: Rp4.220-Rp4.340
Target Price: Rp4.510, Rp4.580
Stoploss: below Rp4.150
CMRY - Buy on Weakness
CMRY menguat 1,43 persen ke Rp4.960 dan disertai dengan munculnya volume pembelian, pergerakannya pun masih mampu berada di atas cluster MA20 dan MA200. Selama masih mampu berada di atas Rp4.870 sebagai stoploss-nya, maka posisi CMRY saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave v dari wave (i) dari wave [iii].
Buy on Weakness: Rp4.900-Rp4.940
Target Price: Rp5.025, Rp5.225
Stoploss: below Rp4.870
INKP - Buy on Weakness
INKP menguat 2,24 persen ke harga Rp7.975 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Posisi INKP saat ini diperkirakan masih berada pada bagain dari wave (v) dari wave [iii].
Buy on Weakness: Rp7.750-Rp7.875
Target Price: Rp8.400, Rp8.750
Stoploss: below Rp7.350