IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup jatuh -63,69 poin atau -0,95% di 6.662,67 pada perdagangan sesi pertama Senin (24/1/2022).
Pelemahan indeks acuan terlihat sejak bel pembukaan pagi tadi di 6.700,82 dan bergerak di area 6.656,29 - 6.712,26. Aksi profit taking investor membuat IHSG kembali menjauhi level tertingginya sepanjang masa / all time high di 6.754,46.
Sepanjang sesi satu, terdapat 178 saham menguat, 337 saham melemah, dan 154 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp5,9 triliun dari 12,26 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 tertekan -1,18% ke 948,48, indeks JII turun -1,07% ke 560,23, indeks IDX30 anjlok -1,24% ke 507,35, dan indeks MNC36 merosot -1,14% ke 321,28.
Dari sisi sektoral, sebagian besar indeks merosot seperti transportasi -0,32%, teknologi -1,78%, properti -0,26%, nonsiklikal -0,72%, infrastruktur -0,94%, industri -0,40%, kesehatan -0,89%, keuangan -1,06%, siklikal -0,49%, dan bahan baku 1,06%. Sedangkan yang menguat hanya energi 0,11%.
Sejalan dengan koreksi market, investor asing terpantau melakukan net-sell secara akumulatif sebesar Rp46,23 miliar, mencakup penjualan bersih di pasar reguler sebesar Rp61,17 miliar, dan net-buy di pasar negosiasi tunai sebanyak Rp14,94 miliar.
Sejumlah pembelian asing di pasar reguler yakni PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp121,1 miliar, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp10,0 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp7,6 miliar.
Penjualan asing di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp60,6 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp50,0 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp18,0 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) naik 27,78% di Rp69, PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) menanjak 23,42% di Rp390, dan PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) melesat 22,58% di Rp114.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun -6,87% di Rp1.965, PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) anjlok -6,58% di Rp142, dan PT Bank Ganesha Tbk (BGTG) melemah -6,50% di Rp230.
(NDA)