IHSG Sesi I Terpangkas 0,40 Persen ke 7.065, Sektor Teknologi Jadi Beban Terbesar

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi pada perdagangan sesi pertama Selasa (5/12/2023). Indeks ditutup turun 0,40% atau 28,49 poin ke level 7.065.

Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 22,07 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp7,79 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 920.339 kali.

Baca Juga:

IHSG Hari Ini Diprediksi Lesu ke 7.000, Cek Deretan Saham Potensial 

Sebanyak 319 saham harganya terkoreksi, 210 saham harganya naik dan 222 saham lainnya stagnan.

Sektor teknologi memimpin pelemahan dengan terkoreksi sebesar 2,63%. Disusul sektor siklikal yang turun 0,79%, sektor industri turun 0,62%, sektor keuangan turun 0,15%, sektor energi turun 0,11%, dan sektor non siklikal turun 0,07%.

Baca Juga:

IHSG Dibuka Koreksi Tipis di 7.093, Transaksi Awal Rp255,38 Miliar

Sementara, sektor kesehatan menguat 1,94%, sektor infrastruktur naik 0,47%, sektor properti naik 0,28%, serta sektor bahan baku dan transportasi kompak menguat 0,22%.

Baca Juga:

Simak Proyeksi IHSG, Emiten Minyak, dan Saham Potensi Cuan Buat Trading Pekan Ini

Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,69% ke level 933, indeks IDX30 turun 0,93% ke level 483, indeks MNC36 turun 0,74% ke level 355, serta indeks JII turun 0,71% ke level 520.

Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers, yaitu PT Petrosea Tbk (PTRO) naik 25,00% ke Rp5.250, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) naik 19,16% ke Rp995, dan PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) naik 18,69% ke Rp635.

Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM) turun 8,70% ke Rp63, PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) turun 8,11% ke Rp1.020, dan PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK) turun 7,78% ke Rp83.

Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).

(FAY)