IDXChannel - Mata uang dolar dilaporkan anjlok usai data perekonomian di Amerika Serikat (AS). Dolar AS melemah pada perdagangan Selasa waktu setempat atau Rabu hari ini.
Pada perdagangan di pasar uang New York, satu euro naik menjadi USD1,1812 dari USD1,1803 dalam perdagangan sebelumnya, dan satu pound Inggris turun hingga USD1,3757 dolar AS dari USD1,3767 pada sesi sebelumnya. 1 dolar Australia naik menjadi USD0,7318 dibandingkan USD0,7297 pada perdagangan sebelumnya.
Dolar AS diperdagangkan pada mata uang yen Jepang senilai 110,00 yang mana itu lebih tinggi dari sebelumnya di angka 109,88 yen. Sementara USD1 ditransaksikan 0,9149 franc Swiss, turun dari 0,9165 franc Swiss. USD1 pada penutupan tetap di angka 1,2607 dolar Kanada tidak ada perubahan.
Sebelumnya diketahui bahwa Indeks Kepercayaan Konsumen di AS menurun menjadi 113,8 pada bulan Agustus kemarin. Hal ini juga didorong oleh kekhawatiran varian Delta di AS, kenaikan harga bahan bakar, serte pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. (NDA)