Jika dihitung dengan asumsi kurs Jisdor Bank Indonesia per 3 Maret 2025 sebesar Rp16.506 per USD, maka nilai keseluruhan transaksi itu setara dengan Rp940,84 miliar.
Hans merinci transaksi pembelian saham BBM. Pertama, RMH telah menandatangani PPJB dengan TTA untuk pembelian 100 persen kepemilikan saham TTA pada BBM, di mana BBM merupakan pemegang saham secara langsung dari PJU dengan
persentase saham sebesar 60 persen.
Kedua, RMH telah menandatangani PPJB dengan Borneo Prima Pte Ltd, Edward Sumarli, dan Herry Hermawanto untuk kepemilikan saham Borneo Prima Pte Ltd, Edward Sumarli, dan Herry Hermawanto pada PT Borneo Berkat Sentosa (BBS).
BBS merupakan pemegang saham langsung dari PJU dengan persentase saham sebesar 40 persen.
"Atas penandatanganan PPJB tersebut, para pihak berkewajiban untuk memenuhi ketentuan yang dipersyaratkan (condition precedents) dalam PPJB sebelum dapat menandatangani akta jual beli yang direncanakan pada kuartal II-2025 atau pada waktu lain yang disepakati oleh TTA dan RMH," ujar Hans.