"Di sana (Kab Semarang) itu ada pabrik Prost (produk), ada pabrik Orangtua, harusnya kita juga bisa dong," terang Audy.
Direktur Keuangan BEER, FX Teguh Hendarto menambahkan, perseroan sedang merancang bangunan pabrik agar dapat memproduksi 1 juta liter. Perseroan menyiapkan dana sekitar Rp20 miliar untuk tanah dan bangunan.
"Pabrik minuman itu kan enggak seperti pabrik semen, bangun langsung dengan kapasitas yang besar. Untuk bangunan ini 1 juta liter dulu, kalau kebutuhan bertambah, kita bisa nambah lagi," terangnya.
Saat ini, BEER mempunyai fasilitas produksi di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara. Perseroan berharap produksi di Kabupaten Semarang dapat memangkas biaya pengiriman sekitar 5% sampai 10%, sekaligus dapat mengurangi lead time pemesanan bahan baku sampai pengiriman barang jadi ke lokasi distributor.
(FAY)