sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Investasikan Rp1,8 Triliun, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara Dibangun di Purwakarta

Market news editor Oktiani Endarwati
18/12/2020 11:45 WIB
Proyek PLTS Terapung dengan investasi sebesar USD129 juta (setara Rp1,8 triliun) ini diproyeksikan memproduksi listrik sebesar 250 GWh/tahun.
Investasikan Rp1,8 Triliun, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara Dibangun di Purwakarta, (Foto: Kementerian ESDM)
Investasikan Rp1,8 Triliun, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara Dibangun di Purwakarta, (Foto: Kementerian ESDM)

IDXChannel - Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung pertama di Indonesia resmi dimulai pembangunannya, dan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Berlokasi di Waduk Cirata, Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Proyek dengan investasi sebesar USD129 juta (setara Rp1,8 triliun) ini diproyeksikan memproduksi listrik sebesar 250 GWh/tahun.

Proyek PLTS Terapung pertama di Indonesia ini merupakan proyek Independent Power Producer (IPP), hasil kerja sama PT PJBI dan MASDAR (UAE), anak usaha dari Mubadala Investment Company, perusahaan investasi yang dimiliki oleh Pemerintah UAE. 

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengungkapkan, Kementerian ESDM terus berupaya mendorong badan usaha agar tetap menyediakan pasokan listrik yang cukup melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan dan memperhatikan rantai pasok energi primer.

"Ini dibuktikan dengan capaian rasio elektrifikasi pada akhir 2019 sebesar 98,89% dan ditargetkan menjadi 99,9% pada 2020," ujar Dadan dalam keterangan tertulis, Jumat (18/12/2020).

Selain memanfaatkan sumber-sumber energi berbasis fosil sebagai sumber energi listrik, tambah Dadan, Pemerintah juga memanfaatkan sumber-sumber energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkungan, seperti energi surya dan air untuk menurunkan emisi gas rumah kaca di sektor pembangkit.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement