Sementara terkait perkiraan persentase dividen yang bakal dibagikan perusahaan untuk tahun buku 2022 lalu, Hadi mencoba menjawabnya secara diplomatis.
Menurut Hadi, pihak manajemen tidak bisa memastikan hal itu lantaran baru akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang bakal digelar perusahaan secara khusus untuk membahas perihal pembagian dividen.
"Tentu kami akan membagi (dividen) secara proporsional. Tergantung dari (hasil) RUPS, bisa 60 persen atau 70 persen. Tapi yang pasti, berapa pun (dividen yang akan dibagi), porsinya tetap akan sama (antara pemegang saham seri A dan seri B)," tutur Hadi.
Sebagai perbandingan, pada tahun lalu Bank Sumut telah membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2021 sebesar Rp368,10 miliar. Nilai tersebut setara dengan 60 persen dari total laba bersih perusahaan untuk tahun buku yang sama. (TSA)