Adapun kinerja saham emiten batu bara ini per Senin (4/7) pada penutupan perdagangan sesi I tumbuh positif sebesar 45,75 persen.
Batu Bara Melesat, Direksi BYAN Borong Saham Perseroan
Melesatnya saham BYAN yang ditopang dengan harga batu bara yang turut melejit membuat Dato Low Tuck Kwong menambah kepemilikan saham atas emiten batu bara ini.
Pria yang dijuluki Raja Batu Bara ini tercatat kembali membeli saham emiten berkode BYAN sebanyak 113.400 saham. Adapun keterbukaan informasi BEI per Senin (6/6) mencatat, harga saham rata-rata mencapai Rp54.365,61.
Dengan demikian, pemilik emiten BYAN ini membeli saham senilai Rp6.165.060.174 atau Rp6,1 miliar. "Transaksi dilakukan pada 30 Mei, 2 dan 3 Juni 2022 dengan tujuan untuk investasi dan dengan status kepemilikan langsung," tulis Dato Low Tuck Kwong.
Dengan pembelian saham ini, kepemilikan saham Low Tuck Kwong di emiten berkode BYAN ini bertambah menjadi 61,18% atau 2.039.456.730 saham.