Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, selain memasok green cement dan solusi berkelanjutan lainnya, sinergi antara SIG dan Bina Karya ini ditargetkan meningkatkan utilisasi kapasitas dan sumber-sumber daya yang ada untuk mendukung manajemen rantai pasok sesuai kebutuhan pembangunan IKN.
“SIG lebih dari siap untuk memenuhi kebutuhan pembangunan dengan konsep berkelanjutan seperti yang akan direalisasikan pemerintah di IKN. Karena itu, kami sangat menghargai afirmasi dukungan dari pemerintah yang diwakili oleh Kementerian BUMN dan Kementerian PUPR dalam sinergi ini," ujar Donny dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (12/6).
"Kesuksesan IKN menjadi kota berkelanjutan akan menjadi percontohan bagi wilayah lain di Indonesia untuk juga melaksanakan pembangunan yang ramah lingkungan,” lanjutnya.
Tidak hanya untuk IKN, Donny mengungkapkan, perseroan memiliki keunggulan jaringan produksi dan distribusi yang ekstensif, serta diversifikasi produk rendah karbon untuk memenuhi berbagai kebutuhan pembangunan di berbagai wilayah di Indonesia.
Sinergi ini ditargetkan menjadi awal dari pembentukan ekosistem bisnis untuk memastikan terwujudnya pembangunan berkelanjutan di Indonesia, serta channeling kapasitas produksi di tengah kondisi oversupply industry semen.