IDXChannel - Mengawali pembukaan pekan pagi ini, harga minyak terpantau masih berada pada tren bullish didukung oleh meningkatnya optimisme bahwa dampak varian Omicron pada pertumbuhan ekonomi global serta permintaan bahan bakar akan terbatas.
Hal tersebut disampaikan Research & Development Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX) Girta Yoga.
"Selain itu sinyal OPEC dan sekutunya untuk tidak menambah pasokan lebih dari yang disepakati, turut mendukung pergerakan harga minyak lebih lanjut," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Senin (13/12/2021).
Ilmuwan Afrika Selatan pada hari Jumat menyatakan bahwa tidak terlihat tanda varian Omicron menyebabkan penyakit yang lebih parah. Hal itu terlihat dari data rumah sakit yang walaupun menunjukkan peningkatan tajam untuk rawat inap di lebih dari setengah dari sembilan provinsi di negara itu akibat Omicron, namun angka kematian tidak meningkat secara dramatis, ungkap sumber yang sama.
Dari Inggris dilaporkan bahwa Perdana Menteri Boris Johnson pada hari Minggu meluncurkan kampanye percepatan peluncuran vaksin booster sebelum Tahun Baru. Langkah yang diambil oleh Johnson tersebut menyusul pernyataan dari Badan Keamanan Kesehatan Inggris pada hari Jumat yang mengatakan bahwa suntikan booster Covid-19 secara signifikan memulihkan perlindungan terhadap penyakit ringan yang disebabkan oleh varian Omicron.