IDXChannel - PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA) baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Jumat (15/7/2022). Salah satu keputusan yang disepakati yaitu penggunaan laba bersih tahun 2021 yang sebagian diantaranya dibagi dalam bentuk dividen tunai tahun buku 2021 sebesar Rp109,033 miliar, atau setara dengan Rp10 per saham.
Sebagaimana disepakati dalam RUPST, total dividen perusahaan untuk tahun 2021 mencapai Rp359,03 miliar, atau setara dengan 33,34 persen dari total laba bersih tahun 2021 yang sebesar Rp1,08 triliun.
Dari nilai dividen tersebut, sebesar Rp250 miliar diantaranya telah dibagikan sebagai dividen interim, sebelum pelaksanaan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) pada Maret 2022 lalu. Sedangkan sisanya sebesar Rp109,03 miliar, atau setara dengan Rp10 per saham, segera akan dibagikan pasca RUPST sebagai dividen tunai.
"(Pembagian dividen) Ini kami lakukan sesuai dengan komitmen perusahaan saat memutuskan untuk listing di BEI. Ke depan, pasca IPO, kami juga berkomitmen untuk dapat terus membagikan dividen, minimal sebesar 30 persen (dari laba bersih) di tahun-tahun mendatang," ujar Direktur Utama STAA, Mosfly Ang, saat Public Expose Perusahaan, yang digelar usai RUPST.
Selain dibagikan sebagai dividen, laba bersih STAA tahun 2021 juga dialokasikan sebesar Rp218,07 miliar untuk dana cadangan wajib perusahaan. Selebihnya, sisa dari laba bersih yang belum ditentukan penggunaannya akan ditetapkan sebagai laba ditahan guna menambah modal kerja perusahaan.