IDXChannel - Rilis data klaim pengangguran AS yang berada di atas ekspektasi pasar mendorong penguatan nilai tukar Rupiah lebih lanjut.
Pasalnya, data tersebut akan menjadi beban bagi dolar AS. Di mana imbal hasil US Treasury 10 tahun yang turun ke kisaran 4,18 persen menjadi sinyal pelemahan dolar AS pada perdagangan hari ini.
Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin mengatakan, rupiah ditransaksikan menguat di level Rp15.825 per USD.
Rupiah berpeluang besar untuk berada di zona hijau seharian jika rilis data cadangan devisa RI menunjukan peningkatan.
"Ini tentunya akan menjadi kabar baik bagi mata uang Rupiah meskipun untuk IHSG masih dibayangi tekanan," kata Gunawan, Jumat (6/12/2024).