Yos merupakan satu-satunya sosok di jajaran manajemen RS Primaya yang memiliki saham perseroan. Dia bersama Arfan Awaloeddin yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PRAY merupakan salah satu pendiri RS Primaya yang sebelumnya bernama RS Awal Bros.
Perusahaan ini dikuasai dan dikendalikan oleh PT Famon Obor Maju dengan porsi kepemilikan saham 46,67 persen. PT Awal Bros Citra Baram juga tercatat sebagai pemegang saham dengan porsi 17,34 persen. Dalam prospektus IPO, penerima manfaat akhir (ultimate beneficial owner) dari PRAY adalah Yos Effendi Susanto.
Hingga kuartal III-2024, emiten RS dengan standar internasional ini meraup pendapatan Rp1,55 triliun, tumbuh 14,5 persen bila dibandingkan periode yang sama 2023 sebesar Rp1,36 triliun.
Sementara itu, laba bersih perseroan mencapai Rp217 miliar. Angka itu lebih tinggi 25 persen dibandingkan periode yang sama 2023 sebesar Rp174 miliar.
(Rahmat Fiansyah)