Hans melanjutkan, kenaikan jumlah penonton film domestik memiliki kontribusi besar dalam meningkatkan pendapatan perseroan, sekaligus menunjukkan antusiasme dan dukungan masyarakat Indonesia terhadap industri film nasional.
Adapun, perseroan berencana menambah sekitar 100 layar baru sepanjang tahun 2024 yang tersebar di berbagai kota/kabupaten di seluruh Indonesia.
“Kami akan terus berkomitmen memberikan pengalaman menonton terbaik dan tanpa kompromi dengan harga yang terjangkau bagi seluruh masyarakat,” ujar Hans.
(SLF)