Sementara, total pendapatan mencapai USD254,24 juta, naik 93,4% dibandingkan pendapatan di tahun sebelumnya sebesar USD192 juta.
Peningkatan pendapatan ditopang nilai ekspor batu bara yang melonjak 85,4% menjadi USD294,24 juta. Bahkan, penjualan batu bara ke pasar dalam negeri melejit 24,5% menjadi USD38,16 juta.
Walau beban pokok pendapatan dan beban langsung membengkak 138,1% menjadi USD131,71 juta, tetapi laba kotor terangkat 68,7% menjadi USD162,79 juta.
Sementara itu, total kewajiban berkurang 11,18% dibanding akhir tahun 2022 menjadi USD254,82 juta. Di sisi lain, jumlah ekuitas bertambah 13,3% dibanding Kuartal IV-2022 menjadi USD1,124 miliar.
(FAY)