IDXChannel - Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.40 WIB, saham emiten consumer goods PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) ambles 4,66 persen ke Rp4.090 per saham.
Nilai transaksi mencapai Rp86,00 miliar dan volume perdagangan 21,16 juta saham.
Hal ini membuat saham UNVR melemah 4,92 persen dalam sepekan dan turun 6,88 persen dalam sebulan.
Sebelumnya, Unilever membukukan laba bersih sebesar Rp2,75 triliun pada semester I-2023. Realisasi itu turun 19,55 persen secara year-on-year (YoY) dibandingkan periode sama tahun 2022 senilai Rp3,42 triliun.
Kondisi ini mendorong laba bersih per saham dasar UNVR mengalami koreksi menjadi Rp72 per saham, dibandingkan Rp90 pada semester pertama tahun lalu.
EBITDA (Laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) UNVR per Juni 2023 mencapai Rp4,10 triliun, melandai 18,20 persen yoy dibandingkan EBITDA Juni 2022 sebesar Rp5,01 triliun, demikian menurut laporan keuangan, Senin (24/7/2023).