Pendapatan saat ini mungkin akan terdongkrak lebih tinggi lagi, usai adanya seruan dari pemerintah Inggris dan Uni Eropa untuk mengenakan pajak lebih tinggi pada perusahaan energi. Karena Inggris saat ini tengah berjuang dengan melonjaknya tagihan gas dan listrik.
Adapun, jika dilihat pergerakan saham Shell di sepanjang tahun hingga kuartal ini Shell mengalami kenaikan sampai 40 persen. Naikanya harga saham shell terimbas dari melonjaknya harga minyak dan gas setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari dan di tengah pengetatan pasokan minyak dan gas global.
Adapun pendapatan kuartal ini yaitu sebesar USD9,45 miliar sudah melampaui target yang diproyeksikan. Dalam internal sendiri Shell masih mengalami penurunan tajam 38 persen secara kuartalan di divisi gas dan energi terbarukan.
(SLF)