IDXChannel - PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dijadwalkan mencatatkan (listing) perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (25/7/2023). Dengan begitu, perseroan akan menjadi perusahaan tercatat ke-51 di BEI sepanjang 2023.
Mengutip laman e-IPO, MAHA sebelumnya telah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) dengan menetapkan harga penawaran perdana di angka Rp118 per lembar saham.
MAHA melepas sebanyak-banyaknya 4,16 miliar saham dengan nominal Rp60 per saham atau setara 25 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Itu berarti dana segar yang diperoleh MAHA dari proses IPO berada di kisaran Rp491,58 miliar.
Adapun, MAHA merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang aktivitas penunjang pertambangan dan penggalian lainnya. Perseroan melaksanakan jasa pengangkutan batubara di beberapa provinsi, seperti: Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah serta memiliki workshop dan gudang sentral di Balikpapan sebagai penunjang operasional di beberapa lokasi kerja.
Perseroan berfokus kepada kegiatan jasa pengangkutan batubara setelah kegiatan overburden removal dilakukan oleh kontraktor. MAHA juga memiliki beberapa tipe unit dalam pelaksanaan jasa pengangkutan batubara, yaitu single trailer, double trailer, dan dump truck dengan variasi kapasitas muatan dan spesifikasi peralatan sesuai dengan kebutuhan pemberi kerja.